Dare Bersuka Ria, Festival Tari Melayu Se-Kota Pontianak

Pemenang berfoto bersama

artiirhamna - Rentak Musik melayu terdengar di halaman Pontianak Convention Center (PCC) pada Minggu Malam (21/10). Para penari pun melenggak-lenggok menari di hadapan penonton. 6 grup yang terdiri dari SMA 2, SMA 3, SMA 4, SMA Ki Hajar Dewantara, Dare Inang dan Ikan Mas tampil dalam Festival Tari Melayu Se-Kota Pontianak yang merupakan rangkaian menyambut Hari Jadi Kota Pontianak ke-241 tahun.

Dalam kesempatan itu, hadir Ibu Helfira Hamid selaku Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Pontianak yang mengatakan harapannya ke depan agar Bujang Dare Kota Pontianak, mencintai kesenian tari melayu dan tentunya memahami dan sangat mengenal budaya dan adat istiadat Melayu Kota Pontianak.

Tampil nari, SMA Ki Hajar Dewantara

Grup dari SMA Ki Hajar Dewantara sendiri mengungkapkan tujuan mereka ikut serta ialah mengenalkan SMA mereka dan ini adalah penampilan mereka untuk pertama kalinya meskipun saingan yang tampil cukup berat.

3 Dewan juri menilai penampilan tarian melayu ini dari gerak tari, harmonisai, pola gerak lantai dan musik.Dengan total hadiah Rp. 9.500.000, gelar juara 1 direbut oleh SMA 4 dengan total nilai 665, Lalu total nilai 640 oleh Dare Inang juara 2, lalu berturut-turut juara 3 dengan nilai 605 dan 4 nilainya 600, diraih SMA 2 dan SMA 3.
Suryati, pelatih tari dari SMA 4 mengutarakan bahwa persiapan dari pertama hingga hari perlombaan ialah sekitar 2 minggu.Tarian yang dibawakan ialah Tari Dare Bersuka Ria yang di adopsi dari tari yang sudah ada di Sanggar Bougenville. Harapannya sendiri oleh Suryati tarian melayu lebih dikembangkan lagi, sebab lebih banyak tarian yang sudah mengarah ke modern dance."Acara Festival tari melayu ini setidak-tidaknya dapat dilakukan berkesinambungan tiap tahunnya agar kesenian tari melayu tidak pudar di kalangan anak-anak SMA," imbuhnya.

---

Bagikan :

Baca juga yang lainnya...